Game Based Learning (Pembelajaran Berbasis Game)
Game Based Learning (Pembelajaran Berbasis Game)
Game-based learning (game learning atau educational game)
merupakan jenis serious game yang didesain untuk tujuan tertentu. Game-based
learning adalah metode pembelajaran yang menggunakan aplikasi permainan yang
dirancang khusus membantu proses pembelajaran. Pada umumnya, pembelajaran
berbasis game didesain untuk menyeimbangkan materi pembelajaran dengan game
play dan kemampuan pemain terkait penerapan-penerapan di dunia nyata. Aplikasi
pembelajaran berbasis game yang bagus mampu menarik imajinasi pemain ke dalam
sebuah lingkungan virtual yang terlihat dan tidak asing.
Pembelajaran berbasis game menggambarkan suatu pendekatan
dalam pengajaran, dimana siswa mengeksplorasi aspek-aspek relevan dari game
dalam konteks permainan yang didesain oleh guru. Game-based learning merupakan
pembelajaran berpusat pada pebelajar yang menggunakan game-game elektronik
untuk tujuan pendidikan. Proses pembelajaran berbasis game memanfaatkan
permainan pada komputer sebagai media menyampaikan pembelajaran, meningkatkan
kemampuan pemahaman dan pengetahuan, serta evaluasi mengenai materi suatu
disiplin ilmu pengetahuan.
Pengembangan aplikasi berbasis game mampu menghadirkan
lingkungan yang menyenangkan, memotivasi, dan meningkatkan kreativitas.
Pendekatan game pada pembelajaran mampu menstimulus emosional, intelektual, dan
psikomotorik anak (Prensky, 2010). Pada model pembelajaran berbasis game,
pelajar dapat mempelajari teori atau konsep dari suatu permasalahan dan melatih
fokus terhadap permasalahan. Oleh karena itu, pembelajaran berbasis game bisa
menjadi solusi yang menarik bagi anak-anak.
Karakteristik Game Based Learning :- GBL menggunakan latihan yang kompetitif kemampuan siswa "melawan" satu sama lain atau menjadikan mereka menjadi tantangan diri mereka sendiri agar memotivasi mereka untuk belajar lebih baik.
- Permainan sering mempunyai elemen fantasi yang mengikutsertakan pemain dalam aktivitas pembelajaran melalui garis cerita.
- Untuk menciptakan pendidikan permainan yang sesungguhnya, instruktor perlu membuat yakin bahwa belajar materi tersebut merupakan hal penting untuk penilaian dan kemenangan.
- Kelebihan
- Menjadikan siswa menjadi lebih aktif dalam pembelajaran.
- Membuat siswa berinteraksi atau berperan langsung dalam pembelajaran, sehingga siswa dapat lebih mudah memahami materi tersebut.
- Guru dapat mengevaluasi siswa secara langsung pada saat permainan.
- Permainan dapat berkesan dengan kuat dan bertahan lama dalam ingatan siswa.
- Menumbuhkan rasa nyaman, menarik dan menyenagkan dalam proses pembelajaran yang dinilai siswa selalu membosankan.\
- Kekurangan
- Membutuhkan alat atau instrumen lebih.
- Suasana kelas sering tidak kondusif.
- Membutuhkan waktu yang cukup banyak.
- Pesiapan dan langkah-langkah yang dilakukan harus dipersiapkan dan diujicobakan terlebih dahulu, sehingga membutuhkan proses yang cukup panjang.
- Suasana kelas aktif tetapi sering menimbulkan kegaduhan sehingga menggangu kelas lain.
Komentar
Posting Komentar